tobasatu | setelah melakukan pencarian selama 21 jam, ahirnya warga menemukan jasad Yusma Gilang (17) warga Jl Amal Luhur, Pasar III, Kel Dwikora, Kec Medan Helvetia, Kamis (15/1) siang.
Korban ditemukan di kedalaman dua meter dan tersangkut diantara sampah dan batang kayu. Jasad korban ditemukan setelah warga sekitar dan Basarnas menyisir aliran sungai, Sei Sekambing hingga ke Sungai Danau Singkarak, Kec Medan Barat.
Disela-sela pencarian yang cukup rumit itu, keluarga korban tampak memanggil-manggil nama Gilang. Kemudian seorang warga yang ikut menyelam merasakan kaki korban mengambang ke permukaan. Petunjuk itu langsung dikabarkan kepada pencari lainya, dan berhasil mengevakuasi jasad siswa SMA Panca Budi itu.
Setelah beberapa jam ditemukan, ahkirnya jasad korban dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan dan dikebumikan di TPU terdekat. Rabu (14/1) siang, Arun dan Gilang bertaruh rokok untuk menguji nyali menyusuri sungai itu.
Naas, kedua siswa Panca Budi itu hilang setelah melompat ke dalam air yang saat itu berdebit tinggi. (05)