tobasatu | Berdalih untuk membayar uang kuliah, Agung (20) nekad mencuri laptop milik rekanya sendiri bernama, Adami (21). Itu dilakukannya di kos Adami di Jl Budi Luhur, Gang Buntu, Kel Dwikora, Kec Helvetia.
Tapi sial, saat komputer jinjing itu hendak dijual, ternyata pembelinya adalah teman dekat Adami, Bay Haki (22). Kontan saja ia diintrogasi dari mana mendapatkan laptop tersebut. Sebab, beberapa waktu lalau Adami mengaku telah kehilangan laptop. Selasa (20/1) sekira pukul 11.00 WIB.
Mendapat pertanyaan itu, Agung semakin bingung dan berkelit. Begitupun ia masih mengelak atas tuduhan pencurian itu. Merasa jawaban yang dilontarkan Agung semakin membingungkan Bay Haki dan beberapa rekanya membambawa Agung ke Polsek Sunggal. Di sana, Agung baru mengaku kalau laptop tersebut memang benar milik Adami.
“Enggak ada lagi uangku untuk bayar uang kuliah makanya aku nekad mengambilnya,” aku mahasiswa Cut Nyak Dhien itu kepada Polisi. Dikarenakan kasus pencurian yang terjadi pada 20 Desember 2014 kemarin terjadi di wilayah hukum Polsek Helvetia, petugas kepolisian Polsek Sunggal mengarahkan kasus itu kepada pihak Polsek Helvetia. (05)