Akibat Mesin, Gudang Pinang Ludes Terbakar

840
Ilustrasi Kebakaran (ist)

tobasatu, Medan | Ditengarai akibat kelalaian pekerja, satu unit bangunan gudang UD Rajin di Jalan Medan-Binjai Km 12,5 ludes terbakar, Kamis (26/02/2015) sekira pukul 07.30 WIB.

Data dari lapangan, terbakarnya bangunan yang dijadikan sebagai gudang pengumpul biji pinang itu akibat tidak dimatikanya mesin pengering biji pinang. Percikan api timbul setelah mesin panas.

Bangunan yang terbuat dari papan dan triplek membuat api cepat menyebar. Akibatnya puluhan karyawan berhamburan keluar ruangan, sebagaian berusaha memadamkan api dengan racun api. Namun hal itu tidak membuat api padam.

Api berhasil dipadamkan setelah 20 unit mobil Dinas Kebakaran Pemko Medan tiba di lokasi kejadian. Meski tidak menimbulkan korban jiwa, setidaknya kerugian mencapai ratusan juta rupiah dengan gudang terbakar hingga 75 persen.

Disebutkan salah seorang saksi mata, insden itu pertama sekali diketahui ketika mesin pengering biji pinang memercikakan api dengan asap mengepul. “Ada percikan api dan asap mengepul dari mesin yang terus-terusan menyala lantaran tidak dimatikan,” ungkapnya.

Kepala Polisi Sektor (Kapolsek) Sunggal, Kompol Aldi Subartono melalui Kanit Sbahara AKP Ilham Harahap kepada wartawan mengatakan tengah melakukan penyelidikan. “Korban jiwa nihil, masih dalam penyelidikan, namun dugaan sementara api berasal dari mesin pengering biji pinang,” jelasnya. (ts-05)