5 Alasan T Erry Nuradi Hengkang ke Nasdem Sumut

1098

tobasatu, Medan

Kabar hengkangnya Penasehat Partai Golkar Sumatera Utara HT Erry Nuradi ke Partai Nasional Demokrat (NasDem) cukup mengejutkan khayalak. Hal ini mengingat Partai Golkar adalah partai yang membesarkan Erry Nuradi selama berpuluh tahun. Kini Wakil Gubernur Sumut itu memilih untuk memimpin NasDem Sumut, menggantikan Ali Umri, yang kini duduk sebagai Anggota DPR RI.

Dihadapan pengurus dan kader Partai NasDem Sumut pada acara Rapat Koordinasi Khusus (Rakorsus) yang digelar di Istana Koki Jalan Cik Ditiro Medan, Rabu (4/3/2015), T Erry Nuradi menyebutkan setidaknya ada 5 alasan mengapa dia memilih untuk bergabung ke NasDem Sumut.

“Ada lima alasan kenapa saya mau bergabung ke NasDem Sumut,” tutur Erry Nuradi.

Disebutkannya, sama seperti partai politik lainnya, Partai NasDem adalah partai yang berasaskan Pancasila dan bertujuan untuk mensejahterakan rakyat. Partai ini juga dinilainya memiliki visi yang jelas karena mengusung konsep restorasi dan perubahan. “Tentu saja dalam hidup ini kita menginginkan perubahan ke arah yang lebih baik,” sebut Erry Nuradi.

Hal lainnya yang memutuskan dia ingin bergabung ke NasDem, adalah mengingat posisinya sebagai Wakil Gubernur yang harus tunduk dan taat kepada pemerintah pusat. Partai NasDem diketahui merupakan partai pendukung Pemerintahan Jokowi – JK.

“Tentu tidak nyaman rasanya sebagai pejabat yang harus mendukung pemerintah tapi partai kita tidak mendukung pemerintah,” kata Erry Nuradi. Sebagaimana diketahui, Partai Golkar adalah partai yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih (KMP), dan selalu berseberangan dengan pemerintahan Jokowi – JK.

Dalam Pemilihan Gubernur 2013 lalu, Partai NasDem merupakan salah satu partai pendukung pasangan “Ganteng” yakni saat dia bersama Gatot Pujo Nugroho mencalonkan diri sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut. “NasDem juga ketika itu merupakan partai yang mengusung kami pasangan Ganteng,” kata Erry.

Hal lainnya, Erry Nuradi melihat meski baru pertama kali mengikuti Pemilihan Umum, namun perolehan suara Partai NasDem dalam Pemilu 2014 cukup menggembirakan untuk kategori partai baru, karena mampu bersaing dengan 12 partai nasional lainnya.

Adik kandung mantan Gubernur Sumut Alm HT Rizal Nurdin itu mengaku ke depan masa depan Partai NasDem yang kini berhasil memperoleh 36 kursi di DPR RI, 5 kursi di DPRD Sumut akanlebih baik lagi.

“Saya yakin ke depan Partai NasDem perolehan suaranya akan lebih baik lagi. Karena itu kita harus mempersiapkan diri dengan baik mulai dari sekarang,” kata Erruy Nuradi. (ts-02)