Soal Munaslub, Golkar Sumut Tunggu Instruksi Ical

1002
Ketua DPD Golkar Sumut Ajib Shah

tobasatu, Medan | DPD Partai Golkar Sumatera Utara masih menunggu instruksi Ketua Umum Aburizal Bakrie, terkait usulan Musyawarah Nasional Luarbiasa (Munaslub) yang disampaikan Ketua Dewan Pertimbangan (Wantim) Ir Akbar Tanjung.

Menurut Ketua DPD Golkar Sumut Ajib Shah, pihaknya akan tetap mengikuti arahan dan petunjuk Aburizal Bakrie atau yang akrab disapa Ical.

“Kita masih menunggu arahan Pak Aburizal. Kalau pak ARB setuju, kita setuju. Dalam hal ini kita tidak bicara siapa yang menjadi calon. Kita hanya bicara pelaksanaan Munaslub saja,” tutur Ajib Shah yang juga Ketua DPRD Sumut, Selasa (5/5/2015) di Gedung Dewan.

Sebelumnya Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Tedjo Edhy Purdijatno mengultimatum Partai Golkar dan PPP untuk segera menyelesaikan konflik internalnya, atau terancam sanksi tidak bisa ikut Pilkada serentak tahun 2015, yang dijadwalkan akan dilaksanakan pada Desember mendatang.

“Memang ada dua partai yang apabila tidak diselesaikan masalahnya mungkin akan terkena sanksi tidak bisa ikut pilkada serentak 2015,” kata Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Tedjo Edhy Purdijatno.

Atas dasar itulah, kemudian Ketua  Wantim Partai Golkar Akbar Tanjung  menyampaikan pentingnya dilakukan konsolidasi organisasi. Karenanya, satu-satunya jalan, kata Akbar, yakni dengan digelarnya Munaslub dalam waktu dekat ini, karena pada bulan Juli mendatang, permasalahan internal partai harus sudah selesai.

“Kami berpendapat, Munaslub adalah satu-satunya jalan. Kami akan kirim surat ke Munas Bali, Munas Ancol dan seluruh DPD I dan DPD II dan organisasi afiliasi Golkar,” kata Akbar Tanjung kepada wartawan di Akbar Tanjung Institute, Pancoran, Jakarta, Senin (4/5). (ts-02)