tobasatu, Medan | Diduga dalam keadaan sakau saat menegmudi, R Joni Mardiansyah Prasetya (38) warga Jalan Eka Rasmi, Gang Eka Perjuangan No 39 G, Medan, menabrak 10 pengendara sepeda motor dengan mobil Toyota Agya BK 1446 QJ miliknya, Rabu (6/5/2015) sekitar pukul 18.00 WIB, di Jalan Karya Jaya, Kelurahan Johor, Kecamatan Medan Johor.
Pristiwa itu terjadi saat Joni melaju dari arah Jalan Asrama Haji Medan, dengan kecepatan tinggi. Ketika itu, Joni menabrak pengendara sepeda motor Wendi Nurtaniya (36), warga Jalan Karya Kasih, Metreorologi 7 No 3.
Kejadian itu membuat Joni panik dan ketakutan, hingga membiarkan korban tergelatk di jalan tanpa menolongnya. Warga yang melihat itu langsung mengejarnya. Takut menjadi korban aksi amuk warga, Joni memilih melarikan diri. Alhasil kembali menabrak Fitriana (21) warga Jalan SMPN 8, Lingkungan V, Desa Kapias, Pulau Buaya, Teluk Nibung.
Melihat itu, Joni semakin memeprcepat laju mobilnya hingga menabrak Zulfikar (26) warga Jalan Karya Jaya, Gang Karya XII No 8, Lingkungan XV dan Risky Maulana, M Basyir, Evi Syahputri (25), Muhammad Irfan (20), Amir Hasibuan (50), serta Syafira (17).
Melihat banyaknya korban yang ditabrak, membuat warga beramai-ramai mengejar mobil yang dikemudikan Joni. Namun pria itu tetap tancap gas mengelakkan amukan warga sekitar. Laju mobilnya terhenti setelah menabrak teras salon Rohani Pangabean (54) warga Jalan Jati 18 No 11, Prumnas Simalingkar dan terbalik.
Warga yang emosi, secara beramai-ramai menghakiminya serta memecahkan kaca mobil. Beruntung petugas lantas Polsek Delitua dipimpin Kepala Unit (Kanit) Lantas AKP R Suparmanto SH cepat tiba dilokasi dan mengamnkan Joni.
Dikatakan AKP R Suparmanto, sejumlah korban sudah dibawa ke RS Mitra Sejati guna mendapat perawatan. Sedangkan Joni masih menjalani pemeriksaan. (ts-05)
