tobasatu,Jakarta | Bukan rahasia umum lagi kalau ada seorang artis yang jadi pelacur. Bukan hanya menjadi wanita simpanan, mereka siap melayani bookingan pria. Kadang bukan uang yang dicari, tapi sebatas kepuasan. Parahnya, mereka juga kencani brondong sebagai jamu awet muda.
Ini diungkapkan T seorang artis era 1970-1980. Ia juga bermain untuk beberapa film. Meski belum disebut bintang, T cukup dikenal. Jika dilihat penampilan T anggun dan jinak-jinak merpati.
Orang-orang tentu akan heran bila melihat kehidupan T. Meski dirinya jarang main film dan tak ada pekerjaan tapi kehidupannya telalu enak. Rumah bagus, pakaiannya glamour. Itu semua didapatnya karena T menjadi simpanan pejabat. Bukan itu saja, ia juga siap dibooking dengan tarif sangat tinggi.
Semua itu, T ceritakan secara blak-blakan pada seorang wartawati media salah satu di Jakarta. Karya sang wartawati ini kemudian diterbitkan dengan judul Remang-remang Jakarta pada tahun 1979. Buku ini kemudian diangkat ke layar perak dengan judul sama.
T ternya memiliki kehidupan seks yang sudah menyimpang sejak dulu. Saat suaminya masih hidup, dia juga kerap main dengan beberapa lelaki sekaligus alias orgy.
Kini T mengaku hanya mau melayani dua pria dalam sepekan. Namun dengan jumlah uang yang diterimanya, dia bisa santai-santai menikmati hidup. T pun beralasan makin banyak melayani lelaki akan membuatnya cepat tua.
Selain itu, T juga mencari obat awet muda dengan berhubungan intim pada anak-anak SMS. Menurut keyakinannya hal itu lebih ampuh dari jamu awet muda manapun. “Itulah jamu saya,” kata T. Padahal menurut psikolog Sarlito Wiryawan berhubungan dengan brondong sebagai obat awet muda hanyalah mitos.(ts/VV)