tobasatu, Medan | Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho akan segera mensahkan kepengurusan Dewan Kesenian Sumatera Utara (DKSU).
Informasi diperoleh tobasatu.com, Senin (18/5/2015), rencananya SK penetapan kepengurusan DKSU akan ditandatangani gubernur pekan depan. Hal itu dilakukan setelah melakukan konsultasi dengan beberapa budayawan di Sumut, yang berlangsung pada Sabtu (16/5/2015) malam di rumah dinas Gubsu di Jalan Sudirman No 41 Medan.
BACA JUGA:
“Mudah-mudahan pekan depan saya SK-kan,” kata Gubsu kepada para budayawan dan seniman sumut yang hadir saat itu.
Budayawan dan seniman yang hadir antara lain, Bersihar Lubis, Irwansyah Harahap, Teja Purnama, Mangatas Pasaribu, Nasib TS, M Yunus Rangkuti, Hj Dilinar Adlin, Irma Karyono, dan DT A Fauzi.
Gubsu saat itu menyampaikan dengan terbentuknya pengurus DKSU yang sejak 2009 vakum, maka ke depan akan membuat program-program untuk pengembangan kesenian di daerah ini.
Bersihar Lubis, menyampaikan audiensi yang dilakukan adalah untuk berdiskusi dan konsultasi terhadap cikal bakal terbentuknya pengurus Dewan Kesenian Sumatera Utara (DKSU).
“Pak Gubernur sudah punya nama-nama tinggal mengeluarkan SK-nya,” ujarnya usai pertemuan.
Ada beberapa posisi DKSU yang akan di SK-kan, yakni Ketua Umum, Ketua Harian, Sekretaris, Bendahara dan ada 7 anggota komite-komite. “Kira-kira belasan oranglah,” ujarnya.
Pak Gubsu, lanjutnya, sepertinya consern dengan kondisi fisik taman budaya Sumut yang menurut beliau sudah pantas direhabilitasi baik pentasnya, tata lampu, juga sound sistem.
“Yang paling penting adalah kebangkitan kebudayaan di Sumut sehingga diharapkan dengan terpilihnya pengurus dewan kesenian Sumut ini yang nanti akan membuat program-program untuk pengembangan kesenian di daerah ini,” ujarnya.
Karena, Sumut, sebenarnya berlatarbelakang sejarah keseniannya yang luar biasa melahirkan nama nama besar sastrawan nasional seberti Khairil Anwar, penyair Amir Hamzah, Sitor situmorang, juga ada Williem Iskandar dan lainya.
“Kita berharap kesenian di Sumut tumbuh melalui festival-festival daerah sehinga ikuit memberi kontribusi menunjang sektor pariwisata,” harapnya. (ts-02)