Rp181 Juta Anggaran Rehabilitas Kolam BBI Dipertanyakan

1370
Plank proyek pengadaan sarana pokok Balai Benih Ikan (BBI) lokal (Rehabilitasi Kolam BBI) milik Diskanla di Labuhanbatu. (tobasatu.com)

tobasatu.com, Labuhanbatu l Proyek Dinas Perikanan, Peternakan dan Kelautan (Diskanla) Kabupaten Labuhanbatu dengan nama proyek pengadaan sarana pokok Balai Benih Ikan (BBI) lokal (Rehabilitasi Kolam BBI) di Jalan WR Supratman, Kelurahan Rantau utara, Kabupaten Labuhanbatu menuai kritik dari warga.

Pasalnya, Proyek Rehabilitasi Kolam BBI yang menghabiskan dana Rp18I Juta dari Anggaran DAK APBD 2015 yang di kerjakan oleh CV Bening kreasi Z yang dinilai besar itu mengundang tanda tanya bagi warga sekitar.

Kepada wartawan Selasa (10/11/2015), Andi (32) warga sekitar mempertanyakan pengerjaan rehab kolam ternak ikan Diskanla itu menghabiskan anggaran hingga ratusan juta rupiah.  “Nggak mungkin itu anggarannya sampai 180 jutaan cuma nempel kolam yang bocor aja,” kata Andi.

Rehab kolam ikan milik Diskanla ini menelan angaran sebesar Rp181 juta. (tobasatu.com).
Rehab kolam ikan milik Diskanla ini menelan angaran sebesar Rp181 juta. (tobasatu.com).

Hal tersebut diamini oleh seorang aktivis muda yang melihat langsung pekerjaan rehabilitasi kolam BBI yang menghabiskan dana hampir dua ratus juta.

“Saya lihat memang yang dikerjakan menempel kolam yang bocor dan tapak jalan, saya juga heran kok kerjaannya begitu bisa sampai habiskan dana hingga ratusan juta, hal yang seperti ini memang harus di pertanyakan,” cetus Yanto.

Yanto juga mengatakan, pihaknyapun berencana akan menyurati dinas terkait penggunaan anggaran proyek tersebut.

“Ya kita akan menyurati dinas yang bersangkutan untuk mempertanyakan RAB nya, kita harus sesuaikan antara anggaran dan realisasi pekerjaan, sebab ini uang rakyat, jadi harus jelas,”ujar Yanto.

Terkait hal tersebut, Kepala Dinas Perikanan, Peternakan dan Kelautan (Diskanla) Kabupaten Labuhanbatu  Leo Sunarta belum berhasil dikonfirmasi hingga berita ini dikirim ke meja redaksi. (ts-15)