tobasatu.com | Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) masih terus melakukan pemantauan terhadap 127 gunung berapi di Indonesia. Dari jumlah itu, hanya Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara yang saat ini berstatus Awas (Level IV). Sementara 3 gunung berapi berstatus Siaga (Level III) dan 15 berstatus Waspada (Level II).
Menurut Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, Gunung Sinabung sudah ditetapkan ‘Berstatus Awas’ sejak 2 Juni 2015. Aktivitas vulkanik Gunung Sinabung diperkirakan masih tinggi sehingga diperkirakan masih berpotensi tinggi terjadi erupsi.
“Erupsi gunungapi tidak dapat diprediksi untuk jangka panjang. Tiap gunung memiliki karakteristik sendiri. Dari 127 gunungapi di Indonesia, saat terdapat 1 gunung berstatus Awas, 3 berstatus Siaga dan 15 berstatus Waspada,” jelas Sutopo dalam keterangan yang diperoleh tobasatu.com, Minggu (20/12/2015).
Gunung berapi telah menyebabkan 75 kabupaten/kota terancam erupsi dan saat ini terdapat 3,85 juta penduduk terpapar di daerah rawan tinggi erupsi gunung berapi.
Selain Gunung Sinabung yang berstatus Awas, menut Sutopo pihaknya juga memantau perkembangan Gunung Bromo di Jawa Timur, Gunung Karangetan di Sulawesi Utara dan Gunung Lokon di Provinsi Sulawesi Utara yang berstatus Siaga (Level III).
Sementara gunung berapi yang ditetapkan berstatus Waspada (Level II) diantaranya Gunung Awu, Rinjani, Raung, Soputan, Gamalama, Sangeangapi, Rokatenda, Ibu, Gamkonora, Papandayan, Semeru, Anak Krakatau, Marapi, Dukono, Kerinci. (ts-02)
