tobasatu.com, Medan | Polisi kembali mengkap seorang lagi pelaku pencurian mobil Toyota Fortuner milik Kasubdit III Intelkam Poldasu, AKBP Ahyan, Sabtu (9/7/2016) malam.
(Baca Sebelumnya : Dua Polisi Kritis Ditembak Tersangka Pencuri Mobil)
BACA JUGA:
Tersangka bernama Gagah Suhendra alias Gegek alias Hendri ditangkap di Jalan Vanili Raya Simalingkar, Kecamatan Medan Tuntungan.
Penangkapan atas pengembangan kasus pembobolan rumah Di mana petugas juga berhasil menangkap pelaku pencurian bernama Ramadhan Syahputra yang kini tewas ditembak aparat kepolisian.
(Baca : Pelaku Pencurian Mobil dan Penembak Polisi Akhirnya Tewas)
Informasi yang didapat tertangkapnya Gagah Suhendra diduga oknum polisi merupakan otak dari aksi pencurian di kediaman Perwira Polda Sumut tersebut. Karena saat diamankan melakukan perlawanan petugas pun akhirnya terpaksa melumpuhkan tersangka dengan tembakan ke arah kaki.
“Seorang lagi sudah berhasil kita tangkap. Pelaku terpaksa dilumpuhkan dengan tembakan sebab melakukan perlawanan terhadap petugas,” terang Kasat Reskrim Polresta Medan, Kompol Fahrizal, Minggu (10/7/2016) siang.
Disinggung mengenai pelaku pencurian merupakan oknum kepolisian, Fahrizal membantahnya. Pelaku merupakan warga sipil yang melakukan tindak kejahatan. “Bukan anggota polisia dia,” bantah Fahrizal.
Saat ini pelaku tengah dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumut untuk diberikan perawatan intensif oleh tim medis. Sebab pelaku usai dilumpuhkan dengan timah panas mengeluarkan banyak darah.
Dari tangan tersangka petugas berhasil mendapatkan barang bukti berupa uang tunai senila Rp 1,7 juta hasil dari penjualan emas milik korban, 1 unit Hp merek Samsung GT I 9500 dan Nokia C5, 4 jam tangan, dan tanda kewenangan
“Masih kita dalami. Tersangka juga masih menjalani perawatan intensif,” terang Fahrizal lagi. Seperti diketahui, kediaman Kepala Subdirektorat (Subdit) III Intelkam Polda Sumut, AKBP Ahyan, dibobol maling pada, Kamis (7/7/2016) kemarin.
Akibatnya satu unit mobil Toyota Fortuner BK 70 A dan seekor burung beo serta sejumlah barang berharga lainnya berhasil dibawa kabur pelaku. Ketika ditangkap, seorang pelaku melakukan perlawanan dengan menembak dua orang petugas. (ts-05)
(Baca Juga : Dua Personel Polisi Yang Ditembak Akan Diberikan Penghargaan)