tobasatu.com | Delapan pekerja KGHM (Kombinat Górniczo-Hutniczy Miedzi) di Polandia tewas tertimpa bebatuan. Tambang Rudna berada di sebelah barat daya Polandia.
Sebelumnya KGHM menyatakan ada lima orang penambang yang tewas dan tiga lainnya menghilang. Kini tiga orang yang menghilang sudah ditemukan.
BACA JUGA:
“Tim penyelemat menemukan tiga jenazah berdampingan. Maka tragedi tremor ini menyebabkan delapan korban,” kata Direktur tambang Rudna Pawel Markowski, Kamis (1/12/2016).
Titik pusat guncangan terjadi di kedalaman 1.500 meter di bawah permukaan dengan kekuatan 3,4 skala Richter. “Tim penyelamat sudah bekerja 24 jam. Kami sudah melakukan segala upaya untuk menyelamatkan para penambang, sayangnya kami kehilangan,” ujar Markowski.
Kejadian ini menjadi kecelakaan pertama sejak 55 tahun yang lalu. Terowongan ratusan meter ke bawah tertutup bebatuan sehingga akses penyelamat menuju penambang terhalang.
Markowski mengatakan ini pertama kalinya tremor menyebabkan kehilangan yang sangat besar bagi KGHM. Tambang Rudna sudah beroperasi sejak 1974 dengan kedalaman sekitar 1.244 meter. (ts-04)