Pencarian Korban Gempa di Kabupaten Pidie Jaya Difokuskan di 5 Titik

949
Info grafis gempa di Kabupaten Pidie Jaya, Aceh. (tobasatu.com)

tobasatu.com, Mereudu | Tim SAR Gabungan akan memfokuskan pencarian korban pasca gempa di Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, di 5 titik pencarian, Jumat (9/12/2016).

Menurut Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, kelima titik tersebut berlokasi di Leung Putu, Mereudu, Uleeglee, Trenggading, dan Darul Ulu. Kelima lokasi ini berada di Kabupaten Pidie Jaya.

Menurut Koordinator Komunikasi Basarnas, barokna, Tim SAR gabungan yang dipimpin oleh Basarnas berjumlah 484 personel. Tim Basarnas sendiri berjumlah 140 personel yang berasal dari beberapa wilayah, seperti Jakarta dan Jambi. Target utama pencarian reruntuhan pasar dan ruko di Mereudu.

“Upaya pencarian kami berakhir setelah tidak ada lagi laporan warga yang hilang dari masyakarat,” ujar Barokna.

Pencarian gedung menggunakan alat-alat berteknologi canggih seperti life locator, life detector, search cam, dan Pal CSSR. Hari ini Jakarta Rescue menerjunkan dua anjing pelacak untuk membantu upaya pencarian di Mereudu.

Dalam operasi pencarian, tantangan dihadapi personel SAR ketika menemui reruntuhan berjenis pancake, biasanya pada bangunan bertingkat. Terkait keamanan di lapangan, Barokna mengatakan bahwa Basarnas sebagai leading sektor pencarian dan penyelamatan menetapkan seleksi ketat dalam melibatkan relawan SAR.

Hingga hari ini, Pos Komando Utama yang berlokasi di Pidie Jaya menyebutkan korban jiwa meninggal dunia yang teridentifikasi di Pidie Jaya 88 jiwa, Bireuen 2, dan Pidie 2, sedangkan korban luka berjumlah 589 jiwa, dengan rincian luka berat 127 jiwa dan luka ringan 462. (ts)

BACA JUGA  Kepala BNPB Tinjau Ruang ICU Pasien Covid-19 di RSUD dr Pirngadi