tobasatu, Medan | Massa dari Pasar Timah menggeruduk kantor DPRD Medan, Jalan Kapten Maulana Lubis, Senin (19/12/2016).
Koordinator Aksi, Tondy A Nasution menyatakan penggusuran yang dilakukan terhadap warga pinggiran rel di Pasar Timah atas dasar sterilisasi pembangunan jalur ganda kereta api, diduga telah didompleng oleh investor hitam alias mafia.
“Kami minta Walikota Medan membatalkan rencana revitalisasi Pasar Timah yang sudah merampas tanah negara dn melanggar Perda kota Medan no 2 tahun 2015,” katanya.
Pengunjuk rasa kemudian ditemui oleh anggota DPRD Medan Wong Chun Sen. Politisi dari PDI Perjuangan ini lalu mendengarkan tuntutan massa. Selanjutnya mengajak perwakilan pengunjuk rasa ke ruang fraksi PDI Perjuangan di lantai 5 gedung DPRD Medan, untuk menyampaikan lebih lanjut tuntutan.
Sebelum menggelar unjuk rasa di gedung DPRD Medan, massa terlebih dulu berdemo di kantor Wali Kota Medan, yang letaknya berada di depan gedung dewan tersebut. (ts-04)
