Korban Tewas Longsor Kintamani Bali Bertambah Jadi 12 Orang

1076
(Foto: Pusat Data Informasi dan Humas BNPB)

tobasatu.com, Bali | Korban tewas akibat tertimbun tanah longsor di Kecamatan Kintamani, Bali, hingga siang ini sudah bertambah menjadi 12 orang, Jumat (10/02/2017).

Longsor terjadi akibat hujan ekstrim yang berlangsung sepanjang Kamis (09/02/2017) malam di tiga desa.

Informasi disampaikan Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, Longsor di Desa Awan Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli menyebabkan satu rumah tertimbun longsor sehingga 4 orang meninggal dunia pada Jumat (10/2/2017) dini hari.

Korban meninggal diantaranya: Ni Kadek Arini (P), ibu dari Putu Natalia (27);
Ni Putu Natalia (10) Kelas 3 SD Alamat Br. Mertha, Desa Awan ; Ni Nengah Parmini (40)asal Desa Suter ; I Nyoman Budiarta (45)asal Desa Suter.

“Korban Ni Nengah Parmini dan I Nyoman Budiarta berasal dari Desa Suter yang kebetulan sedang menginap di Desa Awan,” ujar Sutopo.

Longsor juga terjadi di Desa Sukawana Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli pada Jumat dini hari. Satu rumah tertimbun longsor mengakibatkan satu orang meninggal dunia a.n. I Made Kawi / P/ 50 Tahun (ayah) dan 1 orang luka berat a.n. I Wayan Selang / P (anak). Korban luka berat dibawa ke RS. Bangli

Sedangkan longsor di Desa Songan, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli Provinsi Bali pada Kamis (9/2/2017) pukul 23.00 Wita menimbun 5 rumah dan menyebabkan 7 orang meninggal dunia, 2 luka berat dan 2 luka ringan.

Tujuh korban meninggal dunia adalah:
1.Jro Balian Resmi / 33 th /P/ ibu.
2. Jro Balian Kadek Sriasih/ 7th / P/ anak dari Jro Balian Resmi.
3. Komang Agus Putra Santi / 1 th / L / anak dari Jro Balian Resmi.
4. I Gede Sentana / 40th / L / suami.
5. Luh bunga / 40th/ P/ istri Bapak I Gede Sentana.
6.Kadek / 20th/ P/ anak Bapak I Gede Sentana.
7. Ni luh Susun /40thn/P.

Korban luka berat adalah:
1.Budi / 17th/ L / dirujuk ke RS Bangli (anak dari Bapak I Gede Sentana).
2.Komang / P/ 14th/ dirujuk ke RS Bangli (anak dari Bapak I Gede Sentana).

Sedangkan korban luka ringan:
1. Kadek ardi 9th/ L/ Anak Gde Artha / pengobatan di rumah.
2. Jro alep 30th /P/ istri Gde Artha / pengobatan di rumah.(ts-02)