tobasatu.com, Medan | M Syahrir Lubis dan Firza Jelita berhasil keluar sebagai pemenang Jaka Dara Medan 2017, yang memasuki babak final pada Jumat (18/8/2017) malam. Acara itu menghadirikan Putri Indonesia 2017, Bunga Jelitha Ibrani sebagai dewan juri kehormatan.
Atas keberhasilan itu, Wali Kota Medan, Drs H T Dzulmi Eldin S MSi bersama Ketua TP PKK Kota Medan, Hj Rita Maharani Dzulmi Eldin SH langsung menyematkan mahkota sekaligus selempang kepada Syahrir dan Firza. Selain itu keduanya juga mendapatkan tropi serta uang tunai masing-masing sebesar Rp15 juta.
BACA JUGA:
Sedangkan untuk Jaka Dara Persahabatan, diraih Muhammad Rizki Wijaya dan Lutfia Dwi Virginia. Kemudian Budi Ananda Pratama dan Febriani Syahdina menyabet Jaka Dara Kepribadian, sedangkan Jaka Dara Intelegensia direbut
Dino Febriansyah Sitorus dan Sindi Riri Safira. Ketiga pasangan itu mendapatkan uang tunai sebesar Rp10 juta.
Sebelum malam grand final ini digelar, 50 pasangan tampil di depan dewan juri. Dari jumlah tersebut , dewan juri akhirnya memutuskan 25 pasangan masuk grand final. Di malam grand final, ke-25 pasangan itu tamping mengenakan busana berbahan Batik dan Songket Medan yang mengusung aneka motif seperti Becak Medan, Istana Maimun, Masjid Raya, Kantor Pos dan Balai Kota hasil kreasi Hj Rita Maharani.
Setelah melalui seleksi ketat, dewan juri kemudian memilih 10 pasangan untuk mengikuti seleksi selanjutnya. Kemudian kesepuluh pasangan itu kembali diseleksi secara ketat. Wawasan mereka pun diuji dewan juri dengan sejumlah pertanyaan tentang pariwisata, termasuk visi misi mereka apabila terpilih menjadi Jaka Dara dalam memajukan pariwisata dan kebudayaan di Kota Medan serta kemampuan berbahasa Inggris mereka.
Hasil penilaian dewan juri akhirnya diputuskan empat pasangan yang dinilai sangat baik, sehingga berhak menyandang predikat Jaka Dara Utama Medan 2017, Jaka Dara Persahabatan, Jaka Dara Kepribadian serta Jaka Dara Intelegensia disaksikan seribuan warga yang memenuhi Ballroom Hotel Grand Aston Medan.Malam Grand Final ini juga dimeriahkan dengan penampilan penyanyi asal Medan yang kini tengah meniti karir di ibukota, Duo Alfin.
Menurut Wali Kota, pemilihan Jaka Dara ini merupakan atraksi wisata yang bertujuan untuk melestarikan budaya bangsa dan daerah. Event ini juga merupakan sarana untuk mengembangkan bakat, kreatifitas dan kecerdasan para generasi muda. Oleh karenanya Medan sebagai kota multikultural, ajang pemilihan jaka dara seperti ini harus dapat membangun citra budaya yang khas serta kepariwisataan di Kota Medan.
Sementara itu Ketua TP PKK Kota Medan, Hj Rita Maharani Dzulmi Eldin SH mengaku sangat bangga atas penampilan seluruh finalis Jaka Dara Kota Medan 2017. Apalagi mereka tampak anggun dan berwibawa dengan mengenakan Batik dan Songket Medan. Tentu ini merupakan hal yang sangat baik, selain mempromosikan Pariwisata Kota Medan mereka juga dapat memperkenalkan Batik Medan dan Songket Medan.
Sebelumnya, Kadis Pariwisata Kota Medan, Agus Suriono dalam laporannya menyampaikan, peserta yang mendaftar untuk mengikuti pemilihan Jaka Dara Medan 2017 sebanyak 173 peserta yang berasal dari seluruh kecamatan di Kota Medan. Setelah melalui seleksi yang panjang, akhirnya dipilih 50 finalis (25 Jaka dan 25 dara) yang berhak untuk mengikuti pemilihan.
“Seluruh peserta telah menjalani seleksi yang ketat dan mendapatkan berbagai kritikan dan masukan dari para dewan juri. Mereka mendapatkan pembekalan selama 2 hari dari berbagai bidang seperti etika berbicara dan kedisiplinan, tentang kebudayaan dan sejarah (Kota Medan), pariwisata budaya dan pemasaran, psikologi, public speaking skill dan koreografi”, jelas Agus. (ts-02)