tobasatu.com, Medan | Pemko Medan bekerjasama dengan Perum Divre Bulog Sumut menggelar operasi pasar di sejumlah tempat, diantaranya Pasar Tradisionil Sei Sikambing Medan Jalan Gatot Subroto Medan, Rabu (6/12/2017).
Operasi pasar digelar dalam rangka untuk menghindari terjadi kenaikan harga sejumlah bahan komoditas pangan menjelang Hari Natal dan Tahun Baru 2018. Direncanakan, operasi pasar akan terus dilakukan sampai harga benar-benar stabil kembali.
BACA JUGA:
Pelaksanaan operasi pasar ini dihadiri Wali Kota Medan Drs H TDzulmi Eldin S MSi, Kepala Perum Bulog Divre Sumut Benhur Ngkaimi, Asisten pemerintahan Setdakot Medan Qamarul Fatah, Dirut PD Pasar Medan Rusdi Sinuraya, Kadis Perdangangan Kota Medan Syarif Armansyah Lubis serta unsur Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Medan.
Dalam operasi pasar ini, sejumlah bahan komiditas pangan dijual jauh lebih murah dibandingkan dengan harga di pasaran. Sebagai contoh harga cabai hanya dijual Rp.35.000/kg, sedangkan harga di pasaran mulai terasa ‘pedas’ mencapai kisaran Rp40.000-Rp50.000/kg.
Kemudian harga cabai rawit, di pasaran telah mencapai Rp41.000/kg, sedangkan dalam operasi pasar hanya dijual Rp30.000/kg. Lalu, beras CBP dijual dengan harga Rp8.100/kg, sedangkan di pasaran Rp.10.000/kg. Selanjutnya gula pasir dijual hanya Rp12.000/kg dan minyak goreng Rp.12.000/liter.
Murahnya harga komiditas pangan ini langsung mendapat apresiasi masyarakat. Dalam sekejap, masyarakat pun antri membelinya. Agar semua mendapatkannya, pembelian pun dibatasi. Untuk beras, masing-masing hanya diperbolehkan membeli satu goni berukurang 5 kg. Sedangkan komiditas pangan hanya boleh dibeli sebanyak 1 kg.
“Kami mengucapkan terima kasih dengan digelarnya operasi pasar ini, sebab harga komiditas pangan dijual jauh lebih murah dari harga pasaran. Tentunya kami merasa sangat terbantu dengan adanya operasi pasar, sebab harga bahan kebutuhan pokok saat ini mulai naik menjelang datangnya Hari Natal dan Tahun Baru 2018, “kata Neli (35), salah seorang pembeli.
Selain Pasar Tradisionil Sei Sikambing, Wali Kota mengatakan kemungkinan akan ditambah tiga pasar lagi yang menjadi lokasi operasi pasar. Penambahan ini dilakukan untuk mempermudah masyarakat untuk membeli komiditas pangan dengan harga yang relatif lebih murah dibandingkan dengan di pasaran.
Kadis Perdagangan Kota Medan Syarif Amansyah Lubis mengamini ucapan Wali Kota. Menurut Armansyah, pasar murah akan digelar di kawasan Kecamatan Medan Baru pada 11-24 Desember. “Yang dijual dalam pasar murah ini khusus sembako, tidak komiditas pangan lainnya seperti cabai merah/rawit maupun bawang merah dan putih,” jelas Armansyah. (ts-02)