tobasatu.com, Simalungun | Petugas Sat Reskrim Polres Simalungun menembak mati Mukhlis bin Sahbudin alias Sulis alias Putra (34), seorang pelaku perampokan bersenjata api.
Diketahui, terahir kali Mukhlis merampok warga Gang Setia, Desa Sukamaju, Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batubara, Sumatera Utara. Terhadap korban, tersangka menodongkan senjata api rakitan jenis revolver, dari korban Andri Herdiansyah (34) ia menggasak sepeda motor, kalung emas seberat 14 gram, serta satu unit handphone Sony Xperia pada Sabtu (6/1/2018) lalu.
Aksi itu ia lakukan di kediaman korban di Huta Bosar Bayu, Kecamatan Huta Bayu Raja, Kabupaten Simalungun. Setelah buron, Unit Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Satreskrim Polres Simalungun berhasil menangkap Sulis.
Ia diringkus disalah satu kos-kosan di Jalan Major Alboin Hutabarat, Kelurahan Wek VI, Kecamatan Padangsidempuan Selatan, Kota Padangsidimpuan. Dari pengakuan tersangka, pistol yang ia gunakan merampok disembunyikan dalam hutan kawasan Batang Onang, Pasar Matanggor, Kabupaten Padang Lawas Utara.
Dari sana polisi kemudian memboyong tersangka ke dalam hutan. “Saat itu anggota kita meminta tersangka untuk menunjukkan lokasi penyimpanan senjata api, tersangka mengarahkan petugas ke dalam hutan Batang Onang. Sesampainya di lokasi, memang petugas menemukan sepeda motor yang dirampok tersangka,” kata Kapolres Simalungun, AKBP Marudut Liberty Panjaitan melalui Waka Polres Kompol Hendra ET, Kamis (18/1/2018).
Ketika dirinya mengambil senjata api di dalam semak belukar, tersangka melawan. Ia malah menodongkan senjata api itu pada petugas yang membawanya ke dalam hutan. Takut melukai petugas, tersangka langsung ditembak dibagian dada. “Setelah kita cek ternyata tersangka sudah meninggal dunia. Selain senjata api, kami turut menemukan amunisi kaliber 9,9 milimeter,” tambahnya.
Hendra mengatakan, pihaknya juga menangkap tersangka lainnya bernama Darwin Samosir. Dari Darwin inilah polisi mendapati identitas tersangka Sulis. (ts-03)
