Jika Tidak Pakai Alat K3, Buruh Bongkar Muat Bakal Ditindak

1791

tobasatu.com, Belawan |  Syahbandar Utama Belawan Pranyoto, akan menegur dan menindak para buruh di Pelabuhan Belawan yang tidak menggunakan alat keselamatan dn kesehatan kerja (K3) saat melakukan aktivitas bongkar muat di pelabuhan Belawan.

Hal ini disampaikannya ketika menjawab pertanyaan media ini, seusai pemberian life jacket (jacket keselamatan) penumpang kapal penyeberangan di dermaga Sundari Belawan, Minggu  (5/8/2018).

Dikatakannya, perkembangan perindustrian dan perekonomian Indonesia secara bersamaan turut memberikan lahan pekerjaan bagi masyarakat Indonesia, khususnya di pelabuhan Belawan masih belum dibarengi dengan kepedulian akan keselamatan dan kesehatan.

“Bila ada pekerja bongkar muat di Pelabuhan Belawan tidak menggunakan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) akan kita tindak. Karena buruh tenaga kerja bongkar muat di pelabuhan Belawan harus menggunakan alat keselamatan kerja,” ujarnya.

Kepada perusahaan bongkar muat, Syahbandar Utama Belawan ini meminta untuk menggunakan alat keselamatan kerja, di antaranya helm, masker, sarung tangan, pakaian kerja dan sepatu kerja. Hasil pantauan media ini di Pelabuhan Belawan, seluruh buruh tenaga kerja bongkar muat di Pelabuhan Belawan, tak satupun menggunakan alat keselamatan kerja, saat melakukan aktivitas bongkar muat. (ts-14)

BACA JUGA  Sehari Jelang Natal, Ribuan Penumpang Kapal Kelud Tiba di Pelabuhan Belawan