tobasatu.com, Medan | Ustadz H Abdul Somad LC MA mendukung kebijakan yang dikeluarkan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, yang menginginkan para Aparatur Sipil Negara (ASN) di jajaran Pemprovsu untuk melakukan shalat berjamaah di Masjid Agung, yang letaknya persis di sebelah kantor Gubsu.

Menurut dai kondang itu, seperti pepatah Melayu “Ala bisa karena biasa”, maka di awal-awal mungkin kebijakan ini masih dianggap memaksakan.
“Tetapi lama kelamaan, juga akan terbiasa,” sebut Ustadz Abdul Somad, saat mengisi tausyiah dihadapan ribuan umat muslim yang mengikuti Tabliq Akbar, Sabtu (15/9/2018) di Lapangan Merdeka Medan.
Tabligh Akbar ini digelar Yayasan Haji Anif dalam rangka memperingati 1 Muharram 1440 Hijriah.
Ribuan orang dari Kota Medan dan sekitarnya yang datang sejak pagi hari, tampak antusias mengikuti Tablig Akbar tersebut.
Selain mengharuskan jajarannya pergi ke masjid, Gubernur pun meminta pegawai juga shalat subuh berjamaah.
Begitu juga dengan pegawai non muslim, seperti umat Kristiani diminta agar melaksanakan ibadah di gereja.
Ustadz Abdul Somad juga memuji kerukunan antar umat beragama yang terjaga dengan baik di daerah ini.
“Alhamdulillah ternyata Sumut ini masyarakatnya saling menghormati dan menghargai perbedaan. Padahal banyak suku dan agama di sini, namun terbukti saat Pilkada, tidak ada konflik yang muncul,” ujarnya.
Di akhir ceramah singkatnya, Ustadz Abdul Somad mengajak seluruh masyarakat, khususnya umat Islam agar senantiasa meningkatkan ibadah kepada Allah SWT dan menjaga kerukunan antar umat beragama. Juga mendoakan agar tanah kelahirannya ini, bisa lebih baik dari sebelumnya. Sehingga misi untuk menjadikan Sumut Bermartabat mendapat pertolongan dan ridho Allah SWT.
Sementara itu, kehadiran Gubernur Edy Rahmayadi bersama Wakil Gubernur Musa Rajekshah merupakan hal penting untuk menyampaikan terimakasih atas kepercayaan dari masyarakat yang memilih pasangan ini, untuk memimpin provinsi yang memiliki 33 kabupaten/kota.
Edy Rahmayadi menyampaikan terimakasih atas kepercayaan yang telah diberikan masyarakat kepada mereka. Seakan tidak ingin berpanjang lebar, Edy pun mengatakan bahwa raihan saat ini karena datangnya pertolongan dari Allah.
“Terimakasih atas amanah untuk menjadi pemimpin dan kami tak akan lupakan itu. Semuanya datang dari Allah, kita harus wujudkan Sumut Bermartabat,” singkat Gubernur.
Hal senada disampaikan Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah. Katanya, Sumut telah menunjukkan bahwa betapa masyarakatnya tidak suka dengan keributan. Sebab menguatnya perbedaan pilihan pada Pilgub lalu dapat diselesaikan tanpa kekisruhan.
“Kita harus terus kuatkan hubungan silaturahim,” katanya, sembari mendoakan Ustadz Abdul Somad panjang umur, sehat selalu dan berkenan hadir kesekian kalinya di berbagai acara di Sumut.
Turut hadir dalam acara itu, Ketua DPRD Sumut Wagirin Arman, sejumlah pimpinan OPD Pemprovsu, para ulama dan tokoh masyarakat, serta ribuan umat Islam. (ts-02)
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.