tobasatu.com, Pancurbatu | Muspika Pancurbatu beserta Kordinator Balai Kementerian PU Jalan dan Jembatan sektor Medan Selatan, Yakup Sitepu, kembali melakukan penertiban pedagang kaki lima (PKL) dan peninjauan pembangunan kios Pasar Pancurbatu, Selasa (29/1) pagi sekitar pukul 10.00 WIB.
Pantauan wartawan di lapangan, Muspika Pancurbatu terdiri dari Kapolsek Kompol Faidir Chan, SH MH didampingi Danramil 14 Pancurbatu Kapten Arh Kusten Sidabutar dan Sekcam Pancurbatu Wakil Karo-Karo, SE MSi, terlihat meninjau lokasi pasar tradisionil yang sedang dilaksanakan pembongkaran untuk pelebaran dan penataan lokasi pasar.
Sebab selama ini Jalan Jamin Ginting, khususnya di sekitar Pasar Pancurbatu kerap terjadi kemacetan arus lalu lintas. Apalagi jika sudah memasuki hari Sabtu (pekan pasar), Minggu dan hari libur nasional, jalan di kawasan tersebut acapkali macet.
Bagi para pedagang yang kiosnya dibongkar, akan dibangun 40 kios yang direncanakan selesai pada pertengahan Maret 2019. Hal ini bertujuan agar lokasi Pasar Pancurbatu tertata rapi.
Ketika ditemui di lapangan, Kapolsek Pancurbatu Kompol Faidir Chan, SH MH, mengatakan penataan sudah selayaknya dilakukan. Hal ini bertujuan untuk memperlebar badan jalan demi kelancaran arus lalu lintas.
“Kita ingin agar Jalan Jamin Ginting khususnya di kawasan sekitar pajak Pancur Batu bisa lancar dan tak lagi terjadi kemacetan. Untuk itu kami berharap agar para pedagang yang kiosnya dibongkar bisa maklum, ini kami lakukan bukan atas dasar sentimen tapi murni untuk kepentingan orang banyak. Para pedagang yang kena gusur juga akan disediakan kios yang layak untuk tempat berjualan,” ujar mantan Wakapolsek Medan Timur ini. (ts-22)
Post Views: 120
