tobasatu.com, Medan | Pemerintah Indonesia menutup jaringan media sosial di tanah air. Hal ini menyusul semakin memanasnya suhu politik, pasca pengumumaan hasil Pemilu 2019 pada Senin (21/5/2019) dinihari lalu.
Akibatnya berbagai platform media sosial berupa Facebook, Instagram maupun Whatsapp tidak bisa dibuka.
BACA JUGA:
Pantauan tobasatu.com, gangguan jaringan ini mulai terjadi pada Rabu (24/5/2019) sekitar pukul 14.00 WIB siang. Seorang pengguna facebook sempat membuat status yang menyebutkan bahwa akun Whatsapp nya diblokir, Facebook tidak bisa lagi digunakan untuk melihat video karena terus-menerus mencari sinyal.
Jika Facebook dan Instagram sementara waktu di blokir, pengguna whatsapp masih bisa saling berkirim pesan teks, namun tidak bisa mengunduh video maupun foto.
Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto dalam konferensi pers di Jakarta menyebutkan akses di media sosial dimatikan untuk menjaga hal-hal negative di masyarakat seperti berita bohong dan provokasi.
“Akses di media sosial akan dimatikan untuk menjaga hal-hal yang negative tersebar di masyarakat seperti berita bohong dan provokasi,” tutur Wiranto sebagaimana dilansir Tempo.
Sebagaimana diketahui, saat ini kerusuhan terjadi di sejumlah titik di Jakarta diantaranya di depan Kantor Bawaslu serta di Petamburan dan kawasan Tanah Abang yang disebut-sebut telah merenggut 6 korban tewas. (ts-02)
