HeadlineBisnis

2018, Investasi di Sumut Capai Rp24,82 triliun

45
×

2018, Investasi di Sumut Capai Rp24,82 triliun

Share this article
Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah, saat membuka Pekan Inovasi dan Investasi tingkat Provinsi Sumut 2019 di Lapangan Merdeka Medan, Kamis (25/72019).

tobasatu.com, Medan | Pencapaian nilai investasi di Sumatera Utara pada tahun 2018 menunjukkan nilai yang cukup menggembirakan yakni sebesar Rp24,82 triliun.

Jumlah ini melampui target yang telah ditetapkan oleh Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI, dimana untuk Sumut sebelumnya  telah ditargetkan sebesar Rp23,64 triliun.

“Inikan (investasi) terkait perizinan juga. Jadi harus membuka informasi yang mudah diakses, supaya orang bisa lihat apa peluang investasi dan persyaratannya. Supaya investor tertarik karena pelayanan terbaik,” tutur Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah, saat membuka Pekan Inovasi dan Investasi tingkat Provinsi Sumut 2019 di Lapangan Merdeka Medan, Kamis (25/72019).

Menurut Wagub yang biasa disapa Ijeck, memperkuat informasi tentang potensi daerah menjadi satu kunci untuk meningkatkan realisasi penanaman modal.

Sedangkan untuk tahun 2019 ini, target investasi untuk Sumut oleh BPKM RI telah dinaikkan menjadi Rp33,91 triliun, dimana pada triwulan I telah terealisasi Rp5,5 Triliun.

 

Meski begitu, Wagub juga menegaskan kepada seluruh perusahaan untuk menerapkan prinsip ramah lingkungan. Sebab dengan begitu, peningkatan investasi yang diikuti bertambahnya tingkat produksi dari berbagai jenis, tetap bisa menjaga kelestarian lingkungan. Apalagi Sumut merupakan provinsi dengan potensi alam yang luar biasa.

 

“Kita ini kan koordinator dari seluruh kabupaten/kota. Jadi kita harapkan daerah itu memberikan informasi ke provinsi, apa yang menjadi peluang investasi baru di daerahnya. Karena tamu kita banyak juga yang dari luar (asing), supaya kita bisa sampaikan apa saja yang berpeluang bagi mereka,” sebut Wagub.

 

Menurut Wagub, pasar di Sumut cukup menjanjikan bagi penanam modal terutama dari luar negara. Karena itu Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, dan membutuhkan dukungan masyarakat, pelaku usaha serta pihak terkait lainnya. Apalagi kegiatan Pekan Inovasi yang memasuki tahun ke-7 ini, dinilai dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan investasi.

 

Sementara Kepada Dinas PMPTSP Sumut Arief Trinugroho dalam laporannya menyebutkan bahwa kegiatan tersebut tidak menggunakan APBD, sehingga peran swasta, pemerintah kabupaten/kota serta BUMD/BUMN memeriahkan kegiatan selama empat hari (25-28/7) sangat membantu pemerintah mencapai visi Sumut Maju, Aman dan Bermartabat.

 

“Untuk tahun ini peserta bertambah menjadi 113 stand dari perusahaan, pemkab/pemko dan BUMD/BUMN. Dari sebelumnya di 2018, ada 57 peserta. Di dalamnya juga akan ada forum investasi Sumatera Utara yang akan membahas soal peluang investasi,” pungkasnya.

Hadir dalam kesempatan itu Wakil Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sumut Sri Ayu Mihari Musa Rajekshah, Konsul Malaysia Aminuddin, Konsul Singapura Richard Grosse, Rektor UMSU Dr Agussani, mewakili unsur Forkopimda Sumut.

Sementara turut mendampingi Wagub, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Arief Trinugroho, Kasatpol PP Suriadi Bahar, Kepala Dinas Perkebunan Herawati serta sejumlah pejabat lainnya. (ts-02)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.