Bersertifikat SNI, Tapi Pasar Sei Sikambing Sering Kebanjiran Akibat Talang Bocor

1556
Jalan Blok A Pasar Sei Sikambing banjir saat hujan, karena talang air bangunan yang bocor.

tobasatu.com, Medan | Pedagang di Pasar Sei Sikambing Medan mengeluhkan bocornya talang air bangunan yang menyebabkan pasar tradisional yang meraih sertifikat Standar Nasional Indonesia (SNI)‎ 8152:2015 dari PT Global Inspeksi Sertifikasi (GSI) itu selalu mengalami kebanjiran saat turun hujan.

Pedagang meminta agar Perusahaan Daerah (PD) Pasar Kota Medan segera memperbaiki talang air yang bocor tersebut, agar mereka dapat kembali berjualan dengan nyaman.

Salah seorang pedagang, R Hasibuan mengatakan, talang bangunan yang bocor itu  sudah terjadi hampir tiga bulanan dan pernah disampaikan kepada pengelola Pasar Sei Sikambing. Tapi tidak pernah digubris, dari bocornya kecil sampai sekarang melebar dan jalanan jadi banjir.

“Pengelola pasar Sei Sikambing ini tidak peduli, talang yang bocor dibiarkan sampai kadang membuat barang dagangan ikut basah,” katanya, Kamis (7/11/2019).

Senada dikatakan pembeli yang merasa kecewa dengan PD Pasar karena jalanan banjir membuat tidak nyaman dan berjalan dengan pelan karena takut terpeleset.

“Pajak ini kan baru dibagusi, tapi sudah banjir aja. Nampak sekali pembangunannya asal-asalan. Kalau mengusir pedagang di pinggiran cepat kali mereka, tapi memperbaiki yang rusak sangat lambat,” katanya.

Anggota DPRD Medan dari Fraksi Gerindra, Dame Duma Sari Hutagalung, mengatakan, pihak direksi harus segera memperbaiki talang air bocor karena meresahkan pedagang yang sudah banyak membayar iuran dari uang kebersihan, keamanan dan cukai.

“Direksi PD Pasar harus segera turun ke lapangan agar talang air segera diperbaiki. Karena memperbaiki talang itu tidak sampai menghabiskan banyak uang. Kan sayang aja sudah dapat predikat SNI tapi infrastruktur bangunannya ternyata tidak bagus,” katanya.

Pengamatan wartawan, pasar tradisional milik Pemko Medan ini yang juga direvitalisasi pada akhir tahun 2016, talang air yang bocor tersebut ada dibeberapa titik yakni di Blok A posisi pedagang jual emas dan pakaian serta ke posisi pedagang jualan buah dan sayur sehingga membuat banjir meski oleh pihak pedagang sudah menampung air hujan dengan ember.

BACA JUGA  DPRD Medan Soroti Program Bedah Rumah Pemko

Saat dikonfirmasi, Dirut PD Pasar Kota Medan, Rudi Sinuraya, mengatakan pihaknya berjanji akan segera memperperbaiki talang air yang bocor tersebut.

“Sudah kami hitung kok berapa anggarannya. Dalam minggu ini segera kami perbaiki. Karena kami hanya dapat laporan kalau yang bocor bangunan lama saja bukan pada bangunan baru yang di depan,” tuturnya. (ts-02)