BACA JUGA:
tobasatu.com, Medan | Komisi III DPRD Medan melakukan kunjungan kerja ke Kantor PDAM Tirtanadi di Jalan Sisingamangaraja Medan, Selasa (17/3/2020).
Kunjungan dimaksudkan untuk mempertanyakan pelayanan distribusi air bersih yang dilakukan PDAM Tirtanadi, yang saat ini masih dikeluhkan pelanggan.
Anggota dewan berharap PDAM Tirtanadi melakukan sejumlah terobosan untuk perbaikan pelayanan. Jika tidak mampu melakukannya secara mandiri, perusahaan plat merah milik Pemprov Sumut itu diharapkan dapat menggandeng pihak ketiga.
“Persoalan distribusi air di Medan tetap menjadi masalah. Sedangkan manajemen PDAM Tirtanadi tidak ada melakukan terobosan baru untuk perbaikan. Harus ada lah inovasi baru, Tirtanadi kan jual air, kalau tidak mampu silahkan cari mitra,” ujar anggota Komisi III DPRD Medan Hendri Duin.
Kunjungan Komisi III DPRD Medan dipimpin Ketua Komisi M Afri Rizky Lubis didampingi Siti Suciati, Netty Yuniaty Siregar, Irwansyah, Rudiawan Sitorus dan Erwin Siahaan.Komisi III diterima Direktur Air Minum PDAM Tirtanadi Joni Mulyadi didampingi Kepala Humas Adenin Gunting.
Menurut Hendri Duin yang merupakan politisi PDI Perjuangan itu, manajemen PDAM Tirtanadi dinilai lamban melakukan perbaikan. Pihak Tirtanadi dinilai lamban menyahuti permintaan warga Medan yang puluhan tahun bermohon pasangan baru air bersih namun belum terealisasi. Manajemen PDAM Tirtanadi salah satu perusahaan milik Pempropsu dituding tidak dikelola dengan benar.
“Seharusnya manajemen PDAM Tirtanadi memiliki planning yang jelas menyahuti tuntutan masyarakat. Ciptakan inovasi baru dengan menggandeng pihak ke tiga,” ujar Hendri.
Kritikan yang sama juga disampaikan anggota dewan lainnya Erwin Siahaan agar PDAM Tirtanadi melakukan terobosan baru memenuhi tuntutan masyarakat mendapat air bersih.
“Buktikan kemampuan PDAM Tirtanadi memberikan pelayanan bagus kepada masyarakat soal air bersih. Selama ini banyak keluhan masyarakat masalah distribusi air bersih. Banyak warga Medan yang belum merasakan air bersih dari PDAM Tirtanadi begitu juga para pelanggan yang masih merasakan macetnya distribusi dan kualitas berlumpur. Lalu langkah apa yang dilakukan manajemen,” beber Erwin.
Tidak sampai disitu, anggota dewan lainnya Irwansyah dan Netty Yuniaty Siregar menyampaikan keluhan masyarakat terkait buruknya kualitas air di kota Medan. “Kami berharap ada perbaikan kualitas air dan menyanggupi permintaan warga untuk pemasangan baru,” harap Netty yang diamini Irwansyah dan Siti Suciati.
Menyahuti kritikan dewan, Direktur PDAM Tirtanadi Joni Mulyadi mengatakan, pihaknya tetap berupaya memberikan peningkatan pelayanan. Namun kondisi saat ini kata Mulyadi memiliki keterbatasan anggaran. (ts-02)
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.