BACA JUGA:
tobasatu.com, Medan I Setelah 75 tahun Indonesia merdeka, masih banyak jalan yang rusak belum diperbaiki, khususnya di wilayah Medan Utara, hingga Kota Medan sempat mendapatkan julukan kota “seribu lobang”.
Muhammad Nasir, selaku pemerhati regulasi pemerintah menyampaikan kepada awak media ini, di Medan Utara, Kamis (27/8/2020) siang.
Dikatakannya, upaya pemerintah Kota Medan memang sudah dilakukan, tapi tidak maksimal dan masih banyak jalan – jalan yang rusak, khususnya di jalan Pancing 1 Martubung, di wilayah Medan Utara.
Menurut Muhammad Nasir, penyebab jalan rusak ini banyak indikatornya diantaranya tonase truk yang melintasi jalan tersebut tidak sesuai aturan dan pembangunan infrastruktur jalan tidak sesuai dengan drainase, sehingga banyaknya jalan- jalan yang rusak.
Muhammad Nasir selaku pemerhati regulasi pemerintah, yang juga ketua DPD Partai Gelora Indonesia Kota Medan ini, mengharapkan kepada Plt Walikota Medan Akhyar Nasution memaksimalkan tugasnya memperbaiki ruas-ruas jalan yang rusak di Kota Medan, khususnya di wilayah Medan Utara yang selalu tertinggal dalam pembangunan.
Adapun ruas jalan yang rusak di wilayah Medan Utara ini diantaranya, Jalan Datuk Rubiah, Jalan Ileng dan Jalan Young Panah Hijau Medan Marelan. Sedangkan di Medan Labuhan Jalan Bakti Abri dan Jalan Pancing 1 Martubung, yang sudah empat tahun lebih rusak masih belum diperbaiki. (ts-14)
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.
