BACA JUGA:
tobasatu.com, Asahan | Keberadaan game zone di kawasan pemukiman di Jalan Teuku Umar, Kelurahan Kisaran Kota,Kabupaten, Asahan telah meresahkan warga sekitar.
Pasalnya, usaha game zone tersebut diduga tidak memiliki izin operasi dari pemerintah daerah. Disamping itu, jam operasionalnya hingga larut malam.
Faisal didampingi beberapa warga sekitar lokasi, Selasa (26/1), mengatakan telah bersepakat untuk membuat surat keberatan terkait keberadaan game zone tersebut.
“Kami telah mengumpulkan tanda tangan yang diketahui oleh Kepala Lingkungan II Faisal dan Kepala Lingkungan IV Hamled Pulungan terkait permintaan Kami untuk menutup lokasi usaha game zone tersebut,” paparnya.
Faisal menambahkan, kemarahan warga semakin menjadi karena lokasi game zone tersebut sangat berdekatan dengan Mushollah Darul Ar-qom tempat warga melaksanakan ibadah.
Terpisah, Lurah Kisaran Kota Juanda menjelaskan, pihak pemerintah kelurahan sama sekali tidak pernah memberkan ijin usaha game zone yang berada di Jalan Tengku Umar.
“Sebelumnya, saya sudah pernah melarang sama pihak pengusahanya agar game zone di Jalan Tengku Umar itu ditutup, karena keberadaanya sangat berdekatan dengan Mushollah Darul Ar-qom,” jelasnya.
Dengan adanya surat keberatan yang telah ditandatangani warga, maka pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan pihak kecamatan dan pihak Pemerintah Kabupaten Asahan.
“Mohon bersabar, secepatnya akan saya koordinasikan dengan Pak Camat dan Pemkab Asahan,” terangnya.
Berdasarkan pantauan, usaha game zone tersebut masih terus beroperasi, seakan pihak pengusaha nya itu dinilai tidak mengindahkan warga. (ts21)
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.
