Peristiwa

Soal Uang Nasabah BRI Raib, Dwi Ngai Sinaga: Pihak Bank Janji Investigasi, Bakal Kelar Selama Sebulan

72
×

Soal Uang Nasabah BRI Raib, Dwi Ngai Sinaga: Pihak Bank Janji Investigasi, Bakal Kelar Selama Sebulan

Share this article

tobasatu.com, Medan | Bank BRI Cabang Sisingamangaraja Medan mengadakan konsolidasi perihal raibnya uang salah seorang nasabah.

Konsolidasi yang digelar di Bank BRI Cabang Sisingamangaraja, Jalan Sisingamangaraja, Medan Amplas, dihadiri penasehat hukum korban, Dwi Ngai Sinaga, SH, MH, Benri Pakpahan, SH, Erwin San Sinaga, SH, Agus P Aruan SH, Andi Nasution dan Folbber Panjaitan SH dan Angelius Agustinus Simbolon, Kamis (24/3/2022). Dari pihak BRI, konsolidasi dihadiri Kepala Cabang Bank BRI Sisingamangaraja, Totok Siswanto,dan BRI Wilayah.

Nasabah BRI bernama Vira Vazhria meminta bantuan hukum atas raibnya uang yang ada ditabungan miliknya sebesar Rp1,6 miliar bersisa menjadi Rp24 juta.

Dwi Ngai Sinaga, saat ditemui awak media, usai konsolidasi dengan pihak Bank BRI, mengatakan dirinya mengapresiasi pimpinan Bank BRI Cabang Sisingamangaraja atas undangan konsolidasi tersebut.

“Kita apresiasi. Apresiasi dalam arti kata kita bisa ketemu dengan pimpinan cabangnya yang selama ini sulit kita temui dengan berbagai alasan. Tadi dihadiri juga perwakilan Wilayah dengan Kabag Wilayah dan legal,” katanya.

Pada konsolidasi tersebut, lanjut Dwi Ngai Sinaga, pihannya tetap menegaskan uang kliennya. Hanya saja, belum ada jawaban yang pasti. “Mereka minta waktu paling lama 1 bulan ini,” ucap Dwi Ngai Sinaga.

Dwi melanjutkan dari hasil pertemuan pihak BRI berjanji akan melakukan investigasi masalah yang dialami Vira Vazhria.

“Satu hal yang kita pegang, mereka (BRI, red) berjanji, apabila ini merupakan kesalahan dari pihak bank, kerugian klien kita akan digantikan,” paparnya.

Dwi berharap, pihak BRI dapat menepati janjinya yang akan menindak tegas jika pegawai bank terbukti bersalah.

“Saya harap, bukti rekaman CCTV tidak dihapus, karena itu bukti kebenaran, siapa sebenarnya yang mengambil uang dari teller waktu itu. Karena merupakan benang merah persoalan,” urainya.

Hanya saja, Security Bank BRI Cabang Sisingamangaraja, Didi Wibowo saat ditemui awak media untuk meminta izin mewawancarai pimpinan Bank BRI Cabang Sisingamangaraja, tidak mengijinkan.

Sekadar mengingatkan, Bennri Pakpahan SH mendatangi Bank BRI Cabang Sisingamangaraja, Medan untuk mempertanyakan uang klien yang hilang.

Kepada wartawan ia menuturkan peristiwa itu terjadi pada akhir tahun 2021. Korban saat itu mengecek saldonya yang berkurang drastis. “Saldo yang awalnya total Rp1,6 miliar saldonya di dalam rekening, tersisa hanya Rp24 juta saja,” ujarnya.

“Buku rekeningnya dan ATM dipegang klien kita. Waktu kita minta rekening koran dari sini, semua transaksi keluar dari teller yang ada disini,” tambah Bennri.

Namun yang membuat kecurigaan para kuasa hukum korban pihak bank tak memberikan print buku rekening dengan dalih sudah mengeluarkan buku tabungan baru. Padahal hingga saat ini, korban belum ada membuat buku tabungan baru. (ts04/rel)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.