tobasatu.com,Sei Rampah | Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) terbuka terhadap masukan dan kritik konstruktif dari seluruh kalangan masyarakat terhadap proses pembangunan yang dilangsungkan di Tanah Bertuah Negeri Beradat.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Sergai Drs. H. Akmal, AP, M.Si, menyikapi informasi yang pihaknya terima terkait adanya kerusakan fasilitas publik berupa drainase di Bandar Negeri-Panombean, Kecamatan Bintang Bayu, Senin 30 Mei2022.
BACA JUGA:
“Sesuai informasi yang berkembang dan kita terima dari media sosial dan media online, dikabarkan kalau telah terjadi kerusakan drainase di beberapa titik sepanjang Bandar Negeri hingga Panombean. Informasi ini langsung ditindaklanjuti oleh Pemkab Sergai lewat dinas terkait yaitu Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR),” terang Akmal.
Kadis Kominfo mengatakan, pihak Dinas PUPR lewat Kadis Johan Sinaga, SE, MAP, menyatakan kalau kerusakan ini akibat curah hujan yang tinggi beberapa hari belakangan. Curah hujan yang cukup tinggi ini, sebutnya, mengakibatkan bahu jalan tergerus atau terkikis.
“ Air yang seharusnya ditampung masuk ke drainase tidak bisa mengalir. Bahu jalan yg terkikis tersebut selanjutnya menggerus dinding penahan pasangan batu drainase. Karena tidak adanya lagi dinding penahan untuk pasangan batu drainase, maka bagian tersebut mengalami kerusakan,” jelasnya.
Ia juga menambahkan jika kerusakan tersebut masih mutlak menjadi tanggung jawab pihak kontraktor selama masih 180 hari kalender sejak akhir bulan Desember 2021 lalu, yang artinya masih dalam masa pemeliharaan pekerjaan, imbuhnya.
Kadis Kominfo mengabarkan, pihak PUPR akan segera mengambil tindakan penanganan dan direncanakan besok 31 Mei 2022, oleh tim terkait akan turun langsung melaksanakan perbaikan.
Atas informasi ini, Akmal menyampaikan terima kasih kepada kelompok masyarakat yang aktif melakukan pengawasan terhadap pembangunan yang dilakukan oleh Pemkab Sergai. Dirinya berharap, hal serupa bisa tetap dilakukan sebagai bentuk sinergi antara publik dengan pemerintah. Dengan adanya informasi yang jelas yang bersumber dari masyarakat sebagai sasaran pembangunan, Akmal mengatakan tentu pemerintah bisa segera mengambil tindakan kebijakan yang tepat dan sesuai.
“ Di tengah kemajuan zaman seperti sekarang, masyarakat bisa lebih aktif menyuarakan pendapatnya, terutama lewat media sosial. Hal ini juga bisa dikatakan sebagai bentuk dukungan masyarakat terhadap kerja pemerintah. Apalagi Bupati Sergai Darma Wijaya dan Wakil Bupati Sergai Adlin Tambunan adalah tipe pemimpin yang terbuka dengan kritik dan masukan, selama itu demi kemaslahatan masyarakat Sergai,” tandasnya.(ts01)