BACA JUGA:
tobasatu.com, Langkat | Kinerja Kapolres Kabupaten Langkat dipertanyakan masyarakat terkait maraknya peredaran narkoba, barak judi tembak ikan dan maksiat yang disinyalir terkoordinir serta sudah berlangsung sejak lama.
Hal tersebut terbukti dengan adanya aksi unjuk rasa puluhan warga di Desa Mekar Sawit, Kecamatan Sawit Seberang, Kabupaten Langkat unjukrasa di kantor desa setempat baru – baru ini, Selasa (22/8/2022).
Dalam orasi warga menuntut kepada Kepala Desa dan aparat penegak hukum khususnya Kepolisian Polsek Padang Tualang, Polres Langkat untuk segera memberantas peredaran narkoba di sekitar mereka.
Menyikapi masalah ini, Ketua LSM Lasser Sumut, Andi SE, mengatakan Minggu (28/8/2022) sangat mengapresiasi tindakan puluhan warga yang mayoritas kaum ibu-ibu dalam mencegah peredaran dan pengguna narkoba di kawasan tersebut.
“Kita sangat apresiasi tindakan ibu-ibu itu. Mereka sangat serius untuk menyikapi masalah narkoba yang tengah melanda wilayah mereka,” ujarnya.
Dengan adanya aksi ini, lanjut Andi, seharusnya Polres Langkat bergerak cepat dan serius dalam melakukan penindakan terhadap pelaku penyalahgunaan narkoba yang semakin hari terus meresahkan masyarakat.
“Polres Langkat harus gerak cepat. Kembalikan segera kepercayaan masyarakat kepada Polri dalam memberantas narkoba dan kejahatan lainnya,” bebernya.
Ditambah lagi, seperti tidak mengindahkan instruksi Kapolri kepada seluruh jajarannya untuk menyikat habis perjudian.
Jika memang tidak sanggup, kata Andi, sebaiknya Kapolres Langkat mundur dari jabatannya. “Kita butuh pimpinan yang serius dalam mengatasi peredaran narkoba ini, bukan pimpinan yang hanya bisa pencitraan saja,” pungkasnya.
Sebelumnya, puluhan masyarakat yang didominasi kaum emak-emak menggelar aksi unjukrasa di kantor Desa Mekar Sawit, Kecamatan Sawit Seberang, Kabupaten Langkat.
Aspirasi itu ditanggapi langsung oleh Supriadi selaku Kepala Desa Mekar Sawit didampingi aparat Kepolisian dan TNI di halaman kantor desa.
Dalam orasinya, warga menuntut kepada kepala desa dan aparat penegak hukum khususnya Kepolisian Polsek Padang Tualang untuk memberantas peredaran narkoba di sekitar mereka.
Herni (47), warga dusun Vak XVIII Kampung, Desa Mekar Sawit itu mengatakan, bahwa didusunnya peredaran narkoba sudah terlalu bebas dan sangat meresahkan warga.
“Kita di sini sudah resah akibat maraknya peredaran narkoba di Desa Mekar Sawit ini, kita khawatir dengan masa depan anak-anak kita. Maraknya peredaran narkoba juga berimbas hilangnya harta benda yang kami punya, sehingga kami sudah tidak nyaman dengan keadaan ini, hewan ternak, tabung gas, sepeda motor dan harta benda yang lainnya sering hilang,” ucap Herni.
Herni berharap, bahwa pihak kepolisian segera menangkap bandar narkoba di desanya, agar desa tempat tinggalnya aman seperti dulu lagi.
Kades yang didampingi Wakapolsek Padang Tualang, Iptu Suras Dianto dan Babinsa Serda Adi Purwanto mengatakan, bahwa aspirasi dan niat baik masyarakat nanti akan disampaikan kepada pihak terkait.
“Saya selaku kepala desa menerima aspirasi warga, karena hal ini sangat positif untuk kita semua dan masa depan anak-anak kita. Tidak ada masalah warga menyampaikan aspirasi itu tidak ada masalah, cuma jangan sampai dibumbui oleh pihak tidak bertanggung jawab dan saya berharap agar warga jangan melakukan hal yang melanggar hukum. Mudah-mudahan aksi dan permintaan ini dikabulkan Allah,” cetusnya. (ts-25)
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.