BACA JUGA:
tobasatu.com, Bandung | Foto-foto korban dan pelaku bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Bandung, Rabu (7/12/2022) beredar luas di media sosial.
Tanpa sensor, foto yang tergolong sadis ini menampilkan potongan tubuh korban dan pelaku yang hancur akibat terkena ledakan bom.
Tobasatu.com sendiri menerima kiriman gambar berupa penampakan potongan tubuh pelaku, melalui grup whatsapp. Terlihat tangan dan kaki pelaku yang terpental beberapa meter dari tubuh korban. Demikian juga kondisi tubuh korban yang hancur terburai.
Foto-foto tubuh pelaku bom bunuh diri juga beredar luas di jagad twitter. Jika kita mengetik kata kunci Astana Anyar, maka pencarian akan menampilkan pemberitaan seputar insiden bom bunuh diri yang terjadi pada Rabu pagi sekitar pukul 08.55 WIB.
Adapun pelaku penyebaran foto tanpa sensor korban dan pelaku ledakan bom di Polsek Astana Anyar, Bandung Rabu (7/12) pagi WIB terancam penjara 4 tahun. Peraturan itu tertuang dalam Undang – Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).
Insiden bom bunuh diri menelan korban nyawa seorang polisi yakni Aipda Sofyan yang merupakan anggota Polsek Astana Anyar.
Sebuah sepeda motor yang terparkir tak jauh dari Mapolsek Astana Anyar ditemukan memuat kertas bertuliskan “KUHP – Hukum Syirik/Kafir, Perangi Para Penegak Hukum Setan QS: 9 : 29”.
Aparat penegak hukum sendiri saat ini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut mengenai identitas pelaku bom bunuh diri tersebut. (ts-02)
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.