umum

Lestarikan Ekosistem Pesisir, Pelindo Multi Terminal/SPMT Tanam 1.000 Mangrove di Belawan  

54
×

Lestarikan Ekosistem Pesisir, Pelindo Multi Terminal/SPMT Tanam 1.000 Mangrove di Belawan  

Share this article

tobasatu.com, Belawan | Guna mewujudkan kepedulian dan komitmen untuk berkontribusi nyata bagi dunia pendidikan dan kelestarian lingkungan, khususnya kelestarian ekosistem laut di wilayah pesisir Belawan, yang menjadi wilayah kerja PT.Pelindo Multi Terminal/ SPMT melakukan kegiatan penanaman mangrove, di Sicanang Belawan, Jumat (9/12) pagi.
 
Mangrove merupakan ekosistem yang memberikan banyak manfaat bagi keseimbangan lingkungan, pencegah abrasi dan erosi, dan memperbaiki kawasan pesisir yang rusak agar hijau kembali.
 
Dalam mewujudkan kepedulian terhadap lingkungan ini Pelindo Multi Terminal hadir dengan melakukan rangkaian program Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL) penanaman 1.000 bibit mangrove dan pelepasan 2.000 bibit ikan yang dilaksanakan di area Hutan Mangrove/Budidaya di Sicanang, Belawan.
 
Penanaman 1.000 bibit mangrove merupakan kerjasama dengan Yayasan Khadijah Saraswaty Indonesia secara simbolis dilakukan oleh Direktur Utama Pelindo Multi Terminal, Drajat Sulistyo, Regional Head 1 PT Pelabuhan Indonesia (Persero) yg diwakili oleh Bu Kasih Dwi Yanti, Camat Belawan Subhan Fajri Harahap, dan para pegiat lingkungan penerima Kalpataru yang berasal dari Sumatera Utara.
 
“Kita harapkan dengan penanaman mangrove ini dapat memperkuat pesisir dan mengurangi abrasi pantai, dan berdampak multiguna bagi perekonomian masyarakat sekitar. Tidak hanya itu, melalui kegiatan ini kita juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga ekosistem laut dan pantai bagi kelestarian lingkungan kita, dimana hal ini adalah salah satu bentuk kontribusi kita bagi negara,” tutur Drajat.
 
Sedangkan Camat Medan Belawan Subhan Fajri Harahap mengungkapkan apresiasinya terhadap kegiatan penanaman mangrove yang dilaksanakan oleh Pelindo Multi Terminal ini. “Hutan mangrove sangat berfungsi sebagai pagar terdepan menjaga garis pantai, kemudian juga berguna sebagai tempat berkembang biak biota laut, hingga menyediakan ekosistem alami serta memberikan manfaat ekonomi kepada masyarakat di sekitarnya,” ujarnya.
 
Pada kegiatan ini, turut hadir para penggiat lingkungan yang pernah meraih Penghargaan Kalpataru tingkat nasional yang berasal dari Sumatera Utara, diantaranya, Paris Sembiring (Kalpataru 2003/dari Medan), Sahdan (2013/Medan), N. Aklaras (2015/Deliserdang), Anwar Tambusai (2017/Deliserdang) dan Rudy Irwansyah (2021/Langkat).
 
VP Corcomm SPMT, Farid Chairmawan menerangkan, bahwa perusahaan melalui program TJSL saat ini berkomitmen untuk fokus dan prioritas pada 3 hal, yaitu lingkungan, pendidikan dan pengembangan UMKM. Penanaman Mangrove ini adalah wujud kepedulian terhadap salah satu fokus TJSL Perusahaan tersebut, yang diharapkan dapat memberi manfaat pada aspek Lingkungan
SPMT merupakan Sub-Holding PT Pelindo (Persero) yang fokus dalam pengelolaan operasional terminal non-petikemas/multipurpose.

SPMT dalam kegiatan operasionalnya mengelola 10 Branch Terminal yg tersebar di wilayah Sumatera, Jawa, Kalimantan dan Sulawesi. SPMT saat ini juga mengelola 2 Anak Perusahaan, yaitu PT Pelabuhan Tanjung Priok (PTP) dan PT Indonesia Kendaraan Terminal, Tbk. (IPCC) yang merupakan Terminal Kendaraan terbesar di Asean. (ts14)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.