HeadlineNasional

TNI AL Jemput 12 Nelayan di Australia, Terdampar Usai Kapal Dihantam Cuaca Buruk

63
×

TNI AL Jemput 12 Nelayan di Australia, Terdampar Usai Kapal Dihantam Cuaca Buruk

Share this article

tobasatu.com, Rote | Pangkalan TNI AL Pulau Rote menjemput 12 nelayan yang merupakan anak buah kapal (ABK) dari KM. Tanjung Jaya 03 dan KM. Marisa Indah yang tenggelam diterpa badai pada 19 Mei 2023 di Perbatasan Perairan Indonesia-Australia.

Penjemputan dilakukan TNI AL bekerja sama dengan Bakamla RI serta Australia Border Force (ABF), Rabu (24/5/2023).

Akibat terkena cuaca buruk, KM. Marisa Indah dengan 4 ABK terdampar dan KM. Tanjung Jaya 03 dengan 8 ABK karam di dekat Tanjung Bougenville, Australia.

Hingga akhirnya ke 12 ABK tersebut ditemukan oleh Australian Border Force (ABF) dan dievakuasi oleh HMAS ADV Cape Otway – 314. JRCC Australia atas nama Pemerintah Australia meminta pertemuan dan ekspatriasi ke-12 nelayan tersebut dengan Kapal Pemerintah Indonesia yaitu KN. Pulau Nipah (Bakamla RI) di perairan perbatasan RI – Australia pada koordinat 10° 48′ 00″ S – 123° 49′ 00″ T.

Selanjutnya dijemput oleh Tim Pangkalan TNI AL Pulau Rote dipimpin oleh Letda Lamek untuk menuju ke perairan Papela, Rote Timur pada koordinat 10° 34′ 50.36″ S -123° 30′ 16″ T.

Setibanya di dermaga Papela Kecamatan Rote Timur, ke-12 nelayan tersebut disambut oleh Komandan Pangkalan TNI AL Pulau Rote Letkol Mar Nikodemus Balla, didampingi oleh Kepala Pos SAR Wilker Rote Ndao Bapak Aditya Utama. Selanjutnya menuju  Pos TNI AL Papela untuk dilaksanakannya pengarahan dan pengecekan kesehatan oleh ke-12 nelayan serta dinyatakan sehat.

Komandan Pangkalan TNI AL Pulau Rote Letkol Mar Nikodemus Balla, mengimbau masyarakat nelayan untuk tidak melaut apabila sedang terjadi cuaca buruk.

Terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali menekankan kepada seluruh jajaran TNI AL untuk merespon cepat kondisi kedaruratan khususnya yang dialami oleh masyarakat. “Prajurit Jalasena harus senantiasa menjaga kesiapsiagaan, terlebih saat masyarakat membutuhkan kehadiran unsur maupun personel TNI AL”, tandas Kasal. (ts04)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.