HeadlinemedanOlahraga

Melihat Progress Sport Center Sumut Jelang Puncak Kompetisi PON XXI Tahun 2024

32
×

Melihat Progress Sport Center Sumut Jelang Puncak Kompetisi PON XXI Tahun 2024

Share this article
Ratusan truk bermuatan tanah timbun terlihat antri di pintu masuk Sport Center, Rabu (14/8/2024). Pembangunan sport Center terus dikebut menjelang puncak kompetisi pada 8 September 2024 mendatang.

tobasatu.com, Deliserdang | Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XXI Sumut-Aceh tahun 2024 tersisa 24 hari, menjelang pembukaan yang akan dilakukan pada 8 September 2024 terhitung Kamis (15/8/2024).

Pembukaan PON ke XXI rencananya akan dilakukan di Provinsi Aceh, sedangkan closing ceremony (penutupan) akan dilakukan di Stadion Utama Sport Center Desa Sena, Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deliserdang, Provinsi Sumatera Utara pada 20 September mendatang.

Tribun utama Sport Center juga masih dalam tahap penyelesaian.

Selain Stadion Utama, di kawasan Sport Center itu juga dibangun lima venue yang masih dalam proses perampungan yakni motocross, voli, Stadion Madya Atletik, dan Martial Art.

Lantas bagaimana kesiapan Stadion Utama dan 5 venue di Sport Center yang akan dijadikan lokasi bertanding para atlet?.

Pengawas Lapangan Proyek Sport Center Zulfikar ketika ditemui tobasatu.com di lokasi pembangunan Indoor Voleyball, Rabu (14/8/2024) menyatakan kondisi pengerjaan sudah 95 persen dan tinggal penyelesaian.

“Pengerjaan sudah selesai 95 persen, jadi kita tinggal finishing saja. Kita targetkan akhir Agustus ini rampung semuanya,” tutur Zulfikar.

Namun kondisi yang terlihat di lapangan seperti berbanding terbalik. Begitu tobasatu.com memasuki kawasan menuju Sport Center terlihat antrian truk bermuatan tanah timbun di pinggir jalan menuju Kuala Namu. Diperkirakan jumlahnya mencapai ratusan. Tanah timbun yang berceceran ke jalan membuat jalanan menjadi kotor dan berabu tebal.

Infrastruktur jalan menuju Stadion Utama pun terlihat masih dibangun seadanya menggunakan tanah timbun. Sehingga saat hujan turun otomatis kawasan tersebut menjadi becek dan berlumpur. Saat panas terik, terlihat kawasan tersebut sangat gersang karena tidak ada ditanami pohon.

Stadion Utama Sport Center juga terlihat belum kelar dan masih terus dikebut pembangunannya. Terlihat 5 unit tower crane masih terpancang di Stadion Utama. Diperkirakan pengerjaannya baru rampung 65 persen.

Area Indoor Volleybal juga masih belum rampung, terlihat seorang pekerja melintas di depan gedung yang becek dan berlumpur.

Sementara Indoor Volleyball yang dibangun menggunakan anggaran Rp58 miliar lebih, terlihat juga belum rampung, dan pengerjaannya masih sekitar 80 persen. Bangunan ini dikerjakan oleh PT Alghazali Satria Perkasa.

Menurut Kacab Perumda Tirtanadi Cabang Denai, Dolie, pemasangan instalasi air Tirtanadi di Gedung Indoor Voleyball masih berkisar 65 persen, dan akan dikebut pengerjaannya agar bisa rampung sebelum September.

Bangunan lainnya yang terlihat belum rampung adalah Gedung Martial Art, yang akan dipergunakan oleh atlit Taekwondo dan Barongsai.

Menurut Rifai selaku Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Cabor Taekwondo, pertandingan Cabor Taekwondo akan digelar pada 12-15 September 2024.

“Saat ini di Gedung Martial Art baru rampung 85 persen. Masih ada yang belum selesai seperti pemasangan bangku VIP dan bangku tribun. Dan ada juga beberapa hal yang harus dikondisikan untuk pertandingan. Karena gedung ini akan digunakan oleh tiga cabor maka akan berbeda-beda peruntukannya. Yang paling harus dikejar adalah penimbunan. Karena tempat parkir saat ini belum ada, dan tempat masuk atlit juga masih dari belakang. ini masih sangat riskan untuk menggelar pertandingan,” tutur Rifai.

Sebagaimana diketahui kawasan Sport Center terbentang di atas lahan 300 hektar, dan terletak di Desa Sena, Kecamatan Percut, Kabupaten Deliserdang. Sport Center akan kita lewati bila hendak menuju Bandara Kuala Namu.

Dilihat dari situs northsumatrainvest.id, pembangunan Sport Center menelan anggaran sebesar USD 673.26 juta atau setara  dengan Rp10 triliun dengan asumsi 1 Dolar senilai Rp14.853. Fasilitas olahraga yang akan dibangun di Sport Center diantaranya Stadion Utama Sepak Bola, Gedung Istora, Stadion Aquatic, Gedung Volly, Gedung Velodrome (Stadion Balap Sepeda), Gedung Bowling dan Squash, serta Gedung Wisma Atlet.

Selain fasilitas olahraga, rencananya di kawasan Sport Center juga akan dibangun sentra bisnis dan area komersial berupa mall, hotel, dan pusat hiburan.

PON Sumut XXI akan mempertandingkan 46 cabang olahraga, dimana pertandingan juga sebagian diantaranya akan digelar di 10 Kabupaten/kota yang ada di Sumatera Utara. (ts-02)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.