tobasatu.com, Medan | Komisi Pemilihan Umum Provinsi (KPU) Provinsi Sumatera Utara akan memeriksa keabsahan berkas dari pasangan calon gubernur dan wakil Gubernur yang sudah mendaftarkan diri ke KPU Sumut.
Menurut Komisioner KPU Sumut Iskandar Zulkarnain, penelitian berkas ini akan dilakukan pada 10-17 Januari 2017. Di jadwal yang sama itu, calon yang sudah mendaftarkan diri ke KPU juga dalam tahapan pemeriksaan kesehatan.
“Jadi sembari calon menjalankan tes kesehatan, KPU Sumut juga memeriksa keabsahan berkas dari pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur,” tutur Iskandar kepada wartawan di Kantor KPU Sumut Jalan Perintis Kemerdekaan, usai menerima pendaftaran dari Cagub Edy Rahmayadi dan Musa Rajeckshah, Senin (8/1/2018).
Pasangan ERAMAS merupakan pasangan pertama yang mendaftarkan diri ke KPU Sumut dengan didampingi parpol pendukungnya diantaranya Golkar, PAN, PKS, Gerindra dan Nasdem.
Menurut Iskandar, pemeriksaan antara lain dilakukan guna melihat keabsahan ijazah dari calon gubernur dan calon wakil gubernur.
Untuk calon Gubernur Edy Rahmayadi, menurut Iskandar, KPU akan memeriksa apakah benar yang bersangkutan sudah resmi mengundurkan diri dari kesatuannya. Mengingat Edy merupakan anggota TNI AD dengan jabatan terakhir Pangkostrad.
“Namun saat mendaftar, Edy Rahmayadi sudah menyerahkan surat pengunduran diri yang ditandatangani Presiden tertanggal 5 Januari 2018,” sebut Iskandar.
Hal lainnya, sebut Iskandar, KPU juga akan memeriksa keabsahan ijazah, apakah benar calon gubernur memiliki ijazah yang sah yang dikeluarkan oleh perguruan tinggi atau universitas yang diakui oleh Negara.
Pendaftaran cagub/cawagub telah dijadwalkan mulai Senin 8 Januari 2018 dan berakhir pada Rabu 10 Januari 2018 pukul 00.00 WIB. (ts-02)
